Kepala Badan POM Penny K. Lukito mengatakan, kegiatan lomba tersebut merupakan salah satu cara untuk tetap produktif dan berpikir kreatif meski dalam situasi pandemi COVID-19.
"Kreativitas terus bergerak dan intensif malahan di dalam masa-masa pandemi ini. Salah satunya adalah kegiatan kita pada hari ini yang merupakan hasil kerja sama BPOM dan juga Kwarda Jawa Barat," kata Penny.
Penny menambahkan, inovasi KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) merupakan salah satu program dari BPOM untuk melayani dan melindungi masyarakat. Dengan lomba tersebut, Badan POM dan Pramuka Jabar ingin memberikan informasi mengenai pemahaman obat dan makanan kepada masyarakat melalui karya generasi muda.
"Pada hari ini berkaitan dengan inovasi yaitu lomba film pendek yang nanti bisa disebarkan di beragam media dan dilaksanakan di seluruh Jawa Barat, di antara anggota Pramuka Penegak, Pandega, dan yang berkebutuhan khusus," ucapnya.
Kegiatan lomba ini juga mendapatkan penghargaan Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI). Penghargaan tersebut didapatkan berkat 1.095 kreativitas yang tercipta dari para anggota Pramuka se-Jabar.