Salah satu kontrolnya yaitu dengan memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi. Sehingga status pengunjung yang datang bisa diketahui.
"Ini sebagai proteksi, termasuk ada jumlahnya bisa diset, misanya 1.000 keluar angkanya saya pikir harusnya dilakukan itu," ujarnya.
Baca Juga: Wagub Jabar Apresiasi STID Ciamis Lahirkan Generasi Muda Berprestasi dan Berkarakter
Tak hanya di Alun-alun, Yana juga berharap, lokasi wisata lainnya juga menerapkan hal serupa. Hal itu sebagai upaya bersama menekan angka Covid 19.
"Sebetulnya lewat aplikasi Peduli Lindungi begitu barcode sudah ketahuan. Hijau sudah 2 kali divaksin, kuning, merah, sampai hitam yang positif covid 19," bebernya.***
Artikel Terkait
'Ngabuburit' Menunggu Waktu Berbuka Puasa di Taman Alun-Alun Kota Bandung
Warga Berduyun-duyun Menyaksikan Fenomena Gerhana Bulan Blood Moon di Alun-Alun Bandung
Jelang HUT Ke-73 RI, Pemkot Kota Bandung Renovasi Taman Alun-Alun Bandung
Renovasi Taman Alun-Alun Bandung Hampir Rampung dan Siap Kembali Dibuka untuk Umum
Gurihnya Sop Kaki Kambing dan Sop Sapi Khas Jakarta di Alun-alun Kota Bandung