BANDUNGNEWSPHOTO - Guna mendukung program pengelolaan persampahan di wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, Pemerintah Kota Bandung mengusulkan lima lokasi pengolahan sampah untuk digarap pada 2022.
Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana usai mengikuti rapat Asistensi Peningkatan Perencanaan Pengelolaan Sampah Terpadu Melalui Program ISWMP dan Penandatanganan Komitmen Bersama dan Rencana Aksi Pemerintah Daerah Terpilih di Hotel Holiday Inn Bandung, Selasa, 23 November 2021.
"Beberapa lokasi yang kita usulkan adalah Cicukang, Cicabe, Tegalega, Nyengseret, dan Taman Kehati Cibiru," ucap Yana.
Baca Juga: Omzet Pameran Kota Bandung Rp9,8 miliar, Lebihi Target Awal Rp6 Miliar
Di samping pengoordinasian, Pemerintah Pusat juga memberikan sejumlah bantuan. Diantaranya adalah mesin pengolahan sampah Refuse Derive Fuel (RDF).
"Mesin RDF ini kapasitasnya 10 ton per hari," ungkap Yana.
Sementara itu, Plt Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Sugeng Hariyono menuturkan, pemerintah pusat menaruh perhatian khusus untuk menuntaskan persoalan sampah, khususnya di wilayah DAS Citarum.
Baca Juga: Bantuan Keuangan bagi Partai Politik harus Transparan dan Akuntabel
"UU 23 Tahun 2014 terdapat urusan pemerintahan bersama dikelola pemerintah pusat, provinisi, dan kabupaten kota. Khusus urusan wajib, salah satunya adalah pekerjaan umum dan lingkungan hidup terkait urusan persampahan," kata Sugeng.
Artikel Terkait
Pemda Provinsi Jabar Kolaborasi Dengan Octopus Kelola Sampah Berbasis Digital
Inilah Cara Mengetahui Kemasan Makanan yang Higienis, Efektif dan Ekonomis Selama Pandemi serta Kelola dan Daur Ulang Sampah Secara Berkelanjutan
Wagub Jabar Ajak Masyarakat Kelola Sampah Rumah Tangga Pada Peringatan World Cleanup Day
P&G Indonesia Jadi FMCG Pertama yang Pelopori Kelola Sampah Plastik Sachet Multilayer dan HDPE Lewat Program Conscious Living Bersama Octopus
Jabar Kembangkan Kawasan Tuntas Sampah Libatkan Teknologi PT Pindad