BANDUNGNEWSPHOTO - Biodiversity atau keanekaragaman hayati yang terdiri dari puspa dan satwa harus terus dijaga. Kesadaran akan kelestarian lingkungan menjadi kunci dalam pelaksanaan pembangunan di segala sektor.
"Pembangunan sektor apapun juga harus memperhatikan sustainability-nya, keberlanjutannya, dan itu merupakan basis untuk Jawa Barat," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja dalam Peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN) di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, 23 November 2021.
Menurut Setiawan, ekonomi hijau atau green economy merupakan salah satu dari tujuh peluang ekonomi pascapandemi Covid 19 di Jabar hasil studi konsultan manajemen internasional Oliver Wyman.
Baca Juga: Jabar Telurkan 57 Inovasi, Tujuh Inovasi Unggulan Dipresentasikan di Ajang IGA 2021
"Biodiversity sebagai aset. Itu sangat luar biasa dan Jabar di antaranya yang dimaksud dengan itu, karena Jabar provinsi yang lengkap, ada gunung, hutan tropis, ada pantai, termasuk geopark ada, kalau kita bicara energi yang sustainable, kita punya geothermal, dan lain sebagainya," tambahnya.
Setiawan juga mengingatkan agar biodiversity, sebagai potensi dan kekayaan alam Jabar, mesti dirawat dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai keanekaragaman hayati di Jabar terkikis. Menurutnya, kolaborasi menjadi faktor penting untuk menjaga keanekaragaman puspa dan satwa di Jabar.
Setiawan juga mengajak seluruh pihak untuk mencintai puspa dan satwa. Maka dari itu ada program Taman Kehati atau Taman Keanekaragaman Hayati. Program tersebut bertujuan memulihkan kembali keanekaragaman hayati.
Baca Juga: Gubernur Jabar Buka Pintu Lebar untuk Pemanfaatan Ribuan Aset Milik Pemda Provinsi Jabar
"Saya titip sesuai tema hari ini kita harus menjaga keutuhan biodiversity kita," katanya.
Artikel Terkait
Komplek Rafflesia Jadi Kampung Wisata Lingkungan Kecamatan Kiaracondong
Eiger Luncurkan Carrier Ramah Lingkungan Terbuat dari Botol Plastik Daur Ulang dan Frame Bambu
Wagub Jabar Hendaki Upaya Kolaboratif Jaga Lingkungan Hidup
Uu Ruzhanul Lepas Tim Penyemprotan Cairan Eco Enzyme ke Udara Untuk Perbaikan Lingkungan
Menjaga Lingkungan Dan Ekosistem Dengan Tebar Seribu Benih Ikan di Sungai Surakatiga Kuningan