BANDUNGNEWSPHOTO - Pasca Wali Kota Bekasi tertangkap KPK, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan arahan kepada kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemda Kota Bekasi.
Pada kesempatan itu, Ridwan Kamil menekankan tiga hal kepada ASN Pemda Kota Bekasi dalam menjalankan tugas.
Pertama, menjunjung tinggi integritas. Kedua adalah para ASN harus memiliki sifat melayani. Dan ketiga berpesan agar ASN Pemda Kota Bekasi beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Baca Juga: 14 Warga Jabar Terpapar Omicron, 10 di Wisma Atlet dan 4 di Kabupaten Bandung
"Pada ASN di tingkat Kota Bekasi, kami mengingatkan lagi tentang tiga hal dalam membangun sebuah kota, provinsi atau negara. Satu benteng integritas yang tidak boleh dicederai. Kedua, harus selalu melayani bukan dilayani. Ketiga, harus selalu beradaptasi menjadi yang lebih profesional," kata Kang Emil Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, Selasa, 11 Januari 2022.
Apalagi, kata Kang Emil, Indonesia saat ini sedang dikagetkan oleh dua disrupsi. Pertama adalah disrupsi yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Kedua, industri 4.0
"Karena dunia ini kan dikagetkan oleh 4.0, dikagetkan oleh Covid, sehingga harus beradaptasi" ucapnya.
Baca Juga: Jabar Siapkan 240.000 Liter Minyak Goreng untuk Operasi Pasar Murah
Menurut Kang Emil, kepada Pemda Kota Bekasi untuk menggunakan sistem rotasi, mutasi dan penilaian ASN secara digital. Hal ini guna meminimalisir adanya jual-beli jabatan.
Artikel Terkait
Sekda Jabar Sampaikan Konsep Jabatan ASN, Yakni Administrator, Pimpinan Tinggi, dan Fungsional
ASN Harus Rajin Turun ke Lapangan agar Bisa Terus Berinovasi, Ridwan Kamil Jadi Pembina Upacara HUT Korpri
Jabar akan Perketat Protokol Kesehatan Selama Libur Nataru, ASN Dilarang Lakukan Perjalanan ke Luar Kota
KPK Tetapkan 9 Tersangka Setelah OTT Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Simak Kronologi Penangkapannya
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Resmi Menjadi Plt. Wali Kota Bekasi