Ridwan Kamil Tanggapi Pernyataan Edy Mulyadi

BANDUNGNEWSPHOTO - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menanggapi pernyataan Edy Mulyadi yang tidak setuju dengan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dan dengan ucapannya membuat geram penduduk Kalimantan.

Menurut Ridwan Kamil, jika seorang Edy Mulyadi tidak setuju pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan dengan memilih diksi lisan yang akhirnya ditafsir menghinakan Kalimantan, tentulah sangat disesalkan.

Belum selesai dengan masalah bahasa Sunda oleh anggota DPR RI Arteria Dahlan, kini muncul kembali masalah kebhinekaan lainnya.

Baca Juga: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dekati 100 Persen, Akan Diuji Coba November 2022

"Dan negeri ini menjadi bising kembali karenanya. Belum selesai satu masalah kemarin, datang lagi pernyataan yang merusak kain tenun kebhinekaan. Dan tidak bisa dihindari akan jadi perkara hukum," katanya dikutip bandungnewsphoto.com dari Instagram @ridwankamil, Selasa, 25 Januari 2022.

Menurut Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, pemidahan ibu kota adalah wacana lama sejak jaman Bung Karno. Karena Jakarta memang tidak pernah didesain sebagai ibu kota.

Ditampilkan pada instagram tersebut sejumlah foto-foto perbandingan kemunculan kota-kota besar di dunia sebelum dan sesudah terjadi.

Baca Juga: Kerangkeng Bupati Langkat Dibangun Sejak 2012

"Itulah sejarah semua peradaban kota-kota besar dunia. Dari Shenzen yang dulunya padang rumput sampai Dubai yang dulunya padang pasir, semua ceritanya sama," ucapnya.

Ditambahkan Kang Emil, beliau (Jokowi) memilih Kalimantan karena jauh dari potensi bencana, posisi di tengah nusantara dan menguatkan semangat pemerataan. Hal yang sama yang menjadi alasan mengapa Presiden @jokowi memutuskan di Kalimantan," katanya.

“Bicaralah yang baik atau diam.” Nasehat Rasul ini sangat cocok untuk mereka yang sering tidak bisa menjaga lisan dan tidak mampu memilih kata baik dalam berargumentasi di ruang publik.

Baca Juga: 33 Kasus Omicron di Jabar, 31 Sembuh

"2 kejadian ini jangan pernah ditiru, khususnya kepada generasi muda, generasi emas Indonesia," ungkap Kang Emil.

Sebagai salah satu Juri sayembara IKN, Kang emil mengucapkan salam untuk warga Kalimantan. "Saya meyakini ibu kota negara di sana kelak pasti akan maju dan membanggakan," ucapnya.***