BANDUNGNEWSPHOTO - Pemerintah Kabupaten Garut secara resmi mengusulkan nama "Cikuray Express" untuk kereta api relasi Garut-Pasar Senen Jakarta yang mulai diujicobakan Ahad (20/2). Usulan kepada Kementerian Perhubungan RI tersebut sekaligus mengakhiri spekulasi sejumlah nama yang sebelumnya sempat beredar.
Rudy menegaskan, nama kereta komersial yang sebelumnya beredar belum resmi. Namun, ia mengungkapkan, Pemkab Garut sudah mengajukan usulan penamaan kereta ke Kementerian Perhubungan yaitu Cikuray Express.
"Jadi yang beredar sekarang ini belum resmi. Tapi kami sudah mengajukan surat resmi kepada Dirut PT KAI dan sudah kami bicarakan waktu Dirut KAI ke Pendopo. Kami juga mengirimkan surat kepada Bapak Menteri Perhubungan. Untuk nama KA-nya Cikuray Express," katanya di laman resmi Pemkab Garut.
Baca Juga: Kepala Otorita IKN Segera Ditunjuk Jokowi Paling Lambat 15 April 2022
Dalam uji coba yang dilakukan seharian, beberapa stasiun yang dilalui antara lain Wanaraja, Pasirjengkol, Cibatu, Leles, Kiaracondong, Kota Bandung, Cimahi, Padalarang dan Purwakarta, hingga Stasiun Pasar Senen.
Rudy berharap, kereta api relasi Garut-Pasar Senen sudah bisa beroperasi sebelum Hari Raya Idulfitri. Harga tiket yang diproyeksikan di kisaran angka Rp 41.000.
Dengan adanya relasi Garut-Pasar Senen, kata Rudy, kini ada tiga jalur kereta api komersial yang akan beroperasi yaitu rute Stasiun Garut - Pasar Senen, Garut - Padalarang, dan Garut - Purwakarta. Bahkan dalam seminggu dua kali, terangnya, akan dilayani rute kereta api eksekutif Stasiun Garut - Stasiun Gambir Jakarta.
Baca Juga: Jabar Distribusikan 30 Juta Liter Minyak Goreng, Tekan Kelangkaan dan Harga Mahal
"Jadi ada tiga kereta api di Garut itu. Di Sabtu Minggu 2 kali insya Allah kita akan ada kereta api eksekutif Gambir ke Garut, Garut ke Gambir," ucapnya.
Rudy menyebutkan, dibukanya jalur kereta Stasiun Garut Kota merupakan buah perjuangan panjang masyarakat Garut, yang sejak 2015 lalu mengajukan reaktivasi kepada pemerintah, setelah terakhir kali beroperasi dekade 1980-an silam. Ia menuturkan, kereta api ini adalah wujud kasih sayang dari pemerintah pusat, Presiden, Menteri BUMN, Direktur PT. KAI melalui Kementerian Perhubungan.
"Ini adalah untuk warga Garut, tidak banyak jalur kereta yang direaktivasi. Kereta api Garut - Cibatu itu berhenti sejak 1982 atau hampir 40 tahun lalu," katannya.***
Artikel Terkait
Hadiri Gebyar Vaksinasi Booster, Sekjen Partai Gerindra Sebut Garut Kandang Prabowo
Kabupaten Garut Kembali PPKM Level 2, Ini Hal yang Harus Diperhatikan
Kabupaten Cianjur Selatan, Kabupaten Tasikmalaya Selatan, dan Kabupaten Garut Utara, Usul Jadi Otonomi Baru,
Upacara Hari Jadi Garut ke-209 Diwarnai Insiden Tali Pengait Bendera Putus, Bupati Tak Berpikir Aneh-aneh
Bupati Garut Siap Bagikan Minyak Goreng untuk Lansia, Ini Syaratnya