BANDUNGNEWSPHOTO - Kesadaran niat berkurban umat muslim di Indonesia semakin meningkat. Hal ini menyebabkan jumlah pemotongan hewan kurban setiap tahunnya meningkat yang diikuti dengan munculnya tempat-tempat pemotongan hewan darurat seperti halaman masjid, halaman sekolah, pinggir jalan, lapangan dan tempat-tempat terbuka lainnya.
Pada saat kurban, tempat pemotongan tersebut sangat banyak ditambah waktu pemotongan yang serentak, menjadikan ketersediaan tenaga juru sembelih yang tidak sebanding dengan jumlah hewan yang akan dipotong.
Sehingga muncul juru sembelih-juru sembelih baru yang tidak dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai, memungkinkan timbulnya permasalahan baru terutama dari aspek kesehatan masyarakat veteriner dan kesejahteraan hewan.
Untuk menjamin pangan asal hewan yang beredar di masyarakat agar dapat memenuhi kriteria aman, sehat, utuh dan halal (ASUH), diperlukan pembinaan dan edukasi terhadap juru sembelih baru melalui penataan pemotongan hewan kurban baik dari aspek kesehatan masyarakat veteriner dan kesejahteraan hewan.
Berikut cara pemotongan hewan kurban sesuai dengan aspek kesehatan masyarakat veteriner dan kesejahteraan hewan yang dapat diterapkan disekitar lingkungan tempat tinggal kita, yaitu :
A. Tahap Persiapan :
• Kandang penampungan sementara sebelum pelaksanaan kurban harus bersih, kering, terhindar dari panas matahari, hujan ataupun angin kencang.
• Tersedia cukup air minum dan pakan selama hewan di penampungan.
• Tempat penyembelihan hendaknya kering, terpisah dari sarana umum, tempat penjualan makanan dan minuman. Dibuat lubang seluas 1 meter persegi dengan kedalaman 1 meter untuk menampung darah penyembelihan.
Baca Juga: 17.000 Jemaah Haji Asal Jabar akan Dipimpin Ridwan Kamil Sebagai Amirul Hajj
• Peralatan : pisau/golok dan lainnya hendaknya diasah tajam, bersih dan tidak berkarat. Setiap pergantian penyembelihan pisau harus dibersihkan.
• Tersedia air bersih yang cukup untuk pembersihan tempat dan peralatan selama proses berlangsung.
• Tersedia tempat khusus untuk penangan daging dan pengemasan yang selalu terjaga kebersihannya.
Baca Juga: Akibat Bersenggolan Stang, Pengendara Sepeda Motor Tewas Tertabrak Truk di Banjaran Pangalengan
Artikel Terkait
Jelang Idul Adha 2020, Pemkot Bandung Ajukan Vaksinasi Hewan Kurban Antisipasi Penularan Penyakit Hewan
Jelang Idul Adha, Hewan Ternak Dilarang Masuk ke Kota Bandung Tanpa SKKH, Camat dan Lurah Wajib Pantau
5 Hewan Ternak di Bandung Positif PMK
Prioritas Vaksin PMK untuk Sapi Perah dan Pejantan yang Berusia Panjang
2.000 Sapi di Jabar akan Divaksin PMK pada Minggu ini, 40 Persen Sapi yang Terpapar Sudah sembuh