BANDUNGNEWSPHOTO - Penahanan tujuh warga Pulau Rempang yang sudah dinyatakan sebagai tersangka dalam konflik di kawasan tersebut diputuskan ditangguhkan.
Hal itu disampaikan Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto. Ia menyambut baik permintaan penangguhan penahanan terhadap tujuh warga Pulau Rempang tersebut.
Karena itu, Nugroho mengimbau agar masyarakat Kota Batam tidak terprovokasi dengan berita hoaks yang tersebar di media sosial sejak beberapa hari terakhir. Khususnya yang menyiarkan informasi simpang siur perihal pengembangan Kawasan Pulau Rempang.
Baca Juga: Informasi Persyaratan dan Biaya Pendaftaran di SSB Djanur Kartabraja
“Penangguhan penahanan yang diminta akan kami kabulkan. Perlu saya sampaikan agar masyarakat Kota Batam tidak terprovokasi dengan berita hoaks. Mari sama-sama ciptakan situasi kondusif,” tegas seperti dikutip dari laman resmi BP Batam.
Keputusan kepolisian tersebut disambut baik Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. Ia mengapresiasi kebijaksanaan Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto yang telah memberikan penangguhan penahanan terhadap 7 warga Rempang.
Menurut Rudi, penangguhan penahanan terhadap 7 warga yang telah berstatus tersangka tersebut merupakan keputusan tepat.
Baca Juga: Traveler Ungkap Karakter Paling Populer Spiral Abyss Update Genshin Impact 4.0
“Saya berterima kasih kepada Kapolresta Barelang yang telah mengabulkan permintaan penangguhan penahanan terhadap 7 warga saya di Rempang,” ujar Rudi di Mapolresta Barelang, Minggu (10/9/2023).
Di sisi lain, Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kekompakan dan persatuan.
Menurutnya, kerja sama yang maksimal antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat menjadi kunci penting keberhasilan pembangunan daerah.
Baca Juga: Genshin Impact: Terungkap, Ini Hasil Penjualan Banner Lyney dan Yelan
Termasuk dalam merealisasikan pengembangan Kawasan Rempang sebagai Program Strategis Nasional (PSN) Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan masyarakat yang telah menjaga situasi kondusif Kota Batam. Ini semua demi kepentingan umum,” tambahnya.
Artikel Terkait
Richeese Factory Buka Gerai Baru di Batam, Warganet: Kapan Lagi di Tanjung Balai Karimun?
Update Daftar Alamat Gerai Richeese Factory di Batam
Bentrokan Warga dan Aparat Gabungan di Pulau Rempang, Kapolri Sebut sebagai Upaya Penertiban
Sempat Ditolak Warga Hingga Bentrok, Pengukuran Kawasan Pulau Rempang Batam Bisa Dilaksanakan
Aparat Gunakan Gas Air Mata di Unjuk Rasa Warga Pulau Rempang, Legislator Tuntut Tanggung Jawab Kapolri