• Kamis, 28 September 2023

Ditolak Warga Desa Tempeh Tengah, Bupati Lumajang Lanjutkan Pembangunan Gereja

- Kamis, 6 April 2023 | 13:22 WIB
Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau yang akrab disapa Cak Thoriq  (lumajangkab.go.id)
Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau yang akrab disapa Cak Thoriq (lumajangkab.go.id)

BANDUNGNEWSPHOTO - Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau yang akrab disapa Cak Thoriq merespon penolakan sejumlah warga terhadap pembangunan gereja di Desa Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh, Selasa, 4 April 2023 lalu.

Cak Thoriq menegaskan, pembangunan gereja tersebut sudah mendapatkan izin dari Pemerintah Kabupaten Lumajang (Pemkab Lumajang) sesuai perundangan yang berlaku

"Saya ingin sampaikan proses perizinannya sudah sesuai dengan undang-undang, sesuai dengan aturan," kata Cak Thoriq seperti dikutip dari laman resmi Pemkab Lumajang, Rabu, 5 April 2023.

Baca Juga: Info Tempat Buka Puasa di Bandung, Ada 308 Menu Iftar di Holiday Inn Bandung Pasteur, Kepoin Menu nya Yuk

Cak Thoriq menyatakan, pembangunan gereja tersebut merupakan salah solusi untuk permasalahan yang sudah dibahas bersama Forkopimda Lumajang dan seluruh unsur Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) serta majelis kode etik FKUB yang langsung dipimpinnya.

"Semua berpendapat, tokoh agama, para ulama, jadi pembangunan gereja ini tetap dilanjutkan dan akan segera diproses dengan konsep pembangunannya moderasi beragama," katanya.

Cak Thoriq mengungkapkan, konsep moderasi beragama tersebut bakal dituangkan dalam pembangunan masjid dan gereja yang bersebelahan. Masjid yang dimaksud merupakan masjid hhoiru jami yang tidak digunakan untuk salat Jumat. Keduanya menggunakan anggaran dari APBD Kabupaten Lumajang TA 2023.

Baca Juga: Pemdaprov Jawa Barat Luncurkan Smart Jabar, Ekosistem E Office Jabar, Dashboard Jabar, dan Jabar Skytrek

"Anggaran pembangunan ini dari APBD, kita bangunkan dari APBD tahun ini, InsyaAllah segera kita lakukan, semua baik masjid Ghoiru Jami' dan Gereja dari APBD," jelasnya.

Ia menambahkan, antara masjid dan gereja nantinya akan dibangun dalam satu lokasi dan hanya dipisah oleh halaman keduanya.

"Masjid dan Gereja itu dibangun di satu halaman. Itu ada halaman luas, samping kanannya masjid dan samping kirinya gereja," pungkasnya.***

Editor: Bobby Satria

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X