Seret Nama Doni Salmanan, Bareskrim Sudah Periksa 7 Saksi Kasus Dugaan Penipuan Binomo

- Jumat, 4 Maret 2022 | 12:04 WIB
Crazy rich asal Bandung, Doni Salmanan juga tampaknya bakal berurusan dengan polisi (Instagram/@donisalmanan.official)
Crazy rich asal Bandung, Doni Salmanan juga tampaknya bakal berurusan dengan polisi (Instagram/@donisalmanan.official)

BANDUNGNEWSPHOTO - Penyelidikan kasus dugaan penipuan investasi trading binary option melalui aplikasi Binomo yang menyeret nama Doni Salmanan terus dilakukan penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.

"Masih tahap penyelidikan," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko kepada wartawan, seperti dikutip BandungNewsPhoto.com dari laman pmjnews.com, Jumat, 4 Maret 2022.

Gatot mengungkapkan, sudah tujuh orang saksi dimintai keterangan terkait kasus penipuan tersebut.

Baca Juga: 5 Berita Terheboh 3 Maret 2022, Dari Perempuan Tertinggi di Genshin Impact Hingga Foto Viral Mohammed Rashid

"Saat ini sudah empat saksi dan tiga saksi ahli yang dimintai keterangannya," jelasnya.

Sebelumnya, penyidik menjadwalkan pemeriksaan terhadap Doni Salmanan dalam waktu dekat. Ia dimintai keterangan terkait kasus dugaan penipuan investasi trading binary option melalui aplikasi Binomo.

Diberitakan sebelumnya, setelah Indra Kenz, crazy rich asal Bandung, Doni Salmanan juga tampaknya bakal berurusan dengan polisi. Sebab, ada korban yang melaporkannya ke polisi terkait kasus dugaan penipuan investasi trading binary option melalui aplikasi Binomo.

Baca Juga: Khawatirkan Gimmick Politik, Legislator PKS Ini Minta Masyarakat Kawal Revisi Permenaker Tentang JHT

"DS (Doni Salmanan), iya ada korban yang melapor," ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Brigjen Pol Whisnu Hermawan, seperti dikutip BandungNewsPhoto dari PMJnews.com Rabu, 2 Maret 2022.

Whisnu menjelaskan, Doni Salmanan dilaporkan ke Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri. Meski berbeda, ia menyebut pelaporan kasus sah-sah saja dan penyelidikan tetap berjalan.***

 

Editor: Bobby Satria

Sumber: PMJNews.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X