BANDUNGNEWSPHOTO - Berdasarkan hasil investigasi sementara Komnas HAM, ditemukan fakta tidak ada rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan yang dihapus.
Menurut Komas HAM, hal tersebut usai dilakukan pendalaman kepada teknisi dan pihak Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang.
"Apakah ada tidak terlihat atau terhapus? Kami lihat itu semuanya ada, jadi tidak ada yang terhapus," ungkap Komisioner Komnas HAM RI M Choirul Anam dalam siaran persnya, Jumat. 21 Oktober 2022.
Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN, PT KAI Buka Rekrutmen Eksternal Tingkat SLTA dan D3 Gelombang II Tahun 2022
Meskipun demikian, Anam mengakui ditemukan permasalahan teknis terhadap 16 titik CCTV yang mengarah pada lokasi parkir yang disebut blank atau tidak ada rekamannya.
"Dikatakan memang ada problem teknis terkait kamera, ada pergantian kamera sejak hari Jumat oleh teknisinya. Cuma setting dari CCTV tersebut belum selesai sampai hari H pertandingan," tuturnya.
"Sehingga ketika merekam peristiwa kadang-kadang bisa, kadang-kadang tidak. Karena itu ada sinkronisasi IT dan sebagainya, secara teknis itu jadi persoalan," tandasnya.
Sejauh ini, Komnas HAM masih terus melakukan investigasi atas tragedi berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, pada 1 Oktober lalu yang menewaskan ratusan korban.***
Artikel Terkait
Breaking News: Korban Meninggal Dunia Tragedi Kanjuruhan Bertambah Jadi 132 Orang
Investigasi Rampung Lebih Cepat, TGIPF Tragedi Kanjuruhan Segera Dilaporkan Presiden Jokowi
Tragedi Kanjuruhan, Minggu Depan Polisi Periksa Indosiar
TGIPF Tragedi Kanjuruhan: PSSI Harus Bertanggung Jawab!
Tragedi Kanjuruhan, Besok Polisi Periksa Ketua Umum PSSI di Mapolda Jatim