"Paling penting dari olahraga kita memberikan inspirasi bagi semua orang. Bahwa tidak boleh ada hambatan-hambatan apapun untuk meraih cita-cita," kata Atalia.

Sementara itu, Ketua Kontingen Jawa Barat Dedi Supandi mengapresiasi para atlet Peparnas asal Jawa Barat yang sudah berjuang.
Baca Juga: Yana dan Rappi Tampan Bagikan Alquran dan Juz Amma untuk Dorong Visi Bandung Agamis
"Semangatnya sudah bagus, kita lihat sebetulnya ada beberapa atlet kita yang atletnya baru masih sifatnya regenerasi atlet dahulu sudah masuk pelatnas jadi tidak diperbolehkan lagi masuk di beberapa pertandingan. Atlet-atlet baru ini bagian dari pola pembinaan NCPI," kata Dedi.
Peparnas Papua ditutup Presiden Joko Widodo dengan penyerahan tongkat estafet kepada tuan rumah Peparnas selanjutnya yakni Sumatera Utara dan Aceh akan eventnya akan dihelat 2024.
"Dengan mengucap syukur kehadiran Tuhan YME dengan mengucap alhahmdulilah malam hari ini Pekan Paralimpik Nasional XVI Papua 2021 secara resmi saya tutup. Sampai berjumpa di Sumatera Utara dan Aceh," ujar Presiden.
Baca Juga: Omzet Pasar Kreatif Bandung 2021 di Cihampelas Walk Tembus Rp3,8 miliar
Dalam sambutannya, Presiden memuji penyelenggaraan Peparnas di Papua. Kesuksesan penyelanggaraan ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak.
"Kinerja tuan rumah Provinsi Papua luar biasa. Penyelenggaraan PON dan Peparnas luar biasa, dukungan delegasi semua provinsi luar biasa dan yang saya lihat sportivitas dan prestasi para atlet juga luar biasa," kata Presiden.
Artikel Terkait
Wagub Jabar Hadiri Pembukaan Peparnas XVI/2021 di Stadion Mandala Jayapura Papua
Atlet Mas Ari Sadewa asal Kota Bandung Sabet Medali Emas Pertama Peparnas XVI 2021 Papua
Jabar Tempel Ketat Papua, Raih Delapan Emas di Peparnas XVI Papua 2021
Pembinaan Olahraga di Kota Bandung Berjalan Optimal Raih Prestasi di PON dan Peparnas
Atalia Beri Semangat Atlet Peparnas XVI asal Jawa Barat di Stadium Lukas Enembe Papua