Kain Kafan Bersaweran di Pinggiran Sungai Citepus TPU Sirnaraga Bandung Akibat Hujan Lebat

BANDUNGNEWSPHOTO - Sejumlah kain kafan bersaweran di pinggiran Sungai Citepus TPU Sirnaraga Kota Bandung akibat hujan deras yang mengakibatkan tanah di pinggiran makan tergerus.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @sekitarbandungcom, tampak sejumlah kain kafan bersaweran di pinggir bibir Sungai Citepus.

"Jasad yang terbungkus kain kafan tampak keluar dari tanah pasca kirmir sungai Citepus di TPU Sirnaraga kota Bandung tergerus derasnya air," tulisnya, Selasa, 4 Oktober 2022.

Baca Juga: Nilai Realisasi Investasi di Jabar Masih Tertinggi, Mencapai Rp83,5 triliun pada Semester I

Menurut warga sekitar, Maman, kejadian tersebut juga pernah terjadi pada beberapa tahun lalu, namun setelah kirmir Citepus diperkuat, kejadian serupa tidak pernah terjadi.

"Baru kali ini kejadian lagi dan semoga kedepannya tidak terjadi lagi, kasihan sudah meninggal pun masih tergusur." ujar Maman.

Sementara itu, Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang (Dinas Ciptabintar) Kota Bandung, Bambang Suhari membenarkan kejadian tersebut dan memastikan tidak ada jenazah yang terbawa arus, hanya makamnya saja yang tergerus.

Baca Juga: Ridwan Kamil Jadi Narasumber Supermentor Farewell to Gubernur Anies Baswedan

"Tidak ada jenazah yang terbawa arus air sungai, hanya memang makamnya tergerus air, hanya kain kafannya menjulur ke luar," kata Bambang dikutip bandungnewsphoto.com dari prfmnews.pikiran-rakyat.com dengan judul "Makam di TPU Sirnaraga Kota Bandung Tergerus Air Sungai Hari ini, Kain Kafan Menjulur ke Luar."

Untuk penanganan ini, lanjut Bambang, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk segera diatasi.

"kami akan segera koordinasi dengan BBWS," katanya.*** (prfmnews.pikiran-rakyat.com/Rifki Abdul Fahmi)