BANDUNGNEWSPHOTO - Puluhan mantan pemain Persib dari berbagai angkatan berkumpul di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Jumat, 7 Oktober 2022. Mereka berkumpul mengadakan salat gaib dan doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan, Sabtu 1 Oktober 2022 lalu.
Selain mantan pemain Persib, hadir juga komunitas sepakbola Kota Bandung, pengurus PSSI Kota Bandung dan dari PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) yang diwakili Komisaris Utama Zainuri Hasyim dan Komisaris, H. Umuh Muchtar.
"Ini bentuk empati kita para mantan pemain Persib lintas angkatan dan komunitas sepakbola di Kota Bandung pada umumnya atas peristiwa memilukan di Stadion Kanjuruhan," kata koordinator acara, Ganjar Nugraha.
Baca Juga: 5 Berita Terheboh 6 Oktober 2022, Dari Lowongan Kerja di PT Infomedia Nusantara Hingga Sindos WO
Ganjar berharap, peristiwa memilukan di Stadion Kanjuruhan tidak akan terulang di masa depan. Selain perbaikan tata kelola sepakbola nasional oleh para pemangku kepentingan, Ganjar mengatakan, mantan pemain Persib dan komunitas sepakbola hanya bisa mendorong segala upaya itu dengan dukungan doa.
Mantan pemain Persib yang kini melatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman menambahkan, doa bersama yang dipanjatkan dari Bandung ini diharapkan bisa saling menguatkan untuk pembenahan berbagai aspek persepakbolaan nasional.
Dalam sambutannya, Manajer Persib, H. Umuh Muchtar pun menyampaikan ungkapan bela sungkawa dan empatinya untuk seluruh korban meninggal dunia dan terluka di Stadion Kanjuruhan.
"Ini peristiwa yang benar-benar membuat kita semua bersedih. Kita semua berduka. Kita tidak ingin peristiwa ini terulang," kata Umuh.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Komunitas Mantan Persib Doa Bersama
Artikel Terkait
Empati untuk Tragedi Kanjuruhan, Persib Tak Berlebihan Rayakan Kesuksesan di EPA 2022
Ada Kurniawan Dwi Yulianto, Ini Anggota dan Kewenangan TGIPF Tragedi Kanjuruhan Sesuai Kepres 19/2022
Breaking News: Termasuk Dirut PT LIB, Ini 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan
Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Begini Reaksi Dirut LIB Akhmad Hadian Lukita
Tragedi Kanjuruhan, Komunitas Mantan Persib Doa Bersama